Hati saya membathin...hmm...Pendidikan saya memang jauh dibawah Anda, kenyataannya banyak juga kok Anda melakukan kesalahan... Egoisnya orang yang berpendidikan lebih tinggi dari saya, selalu merasa paling benar.
Padahal Anda terlahir bukan sebagai malaikat, kita sama terlahir sebagai manusia yang gudangnya salah...
Sombong sekali Anda!
Banyak orang cerdas dan berpendidikan tinggi yang senang
dikoreksi/dikritik,tentunya smua komentar yang baik & membangun.
Karena menurut mereka dengan ada yang mengkoreksi/mengkritik justru
membuat diri semakin maksimal untuk menjadi yang terbaik. Mereka tidak
memandang siapapun yang bicara, orang tua, muda, sebaya ataupun yang
beda jenjang pendidikannya. Kriteria ini yang banyak disenangi dalam
pergaulan.
Akan tetapi banyak juga orang cerdas dan
berpendidikan tinggi yang tidak suka dikoreksi, tidak suka dikritik,
merasa paling benar, merasa paling pintar, dll. Sering terucap kata
darinya "sok tahu", "ah,saya yang lebih tahu",sejenis kata seperti
itulah yang terucap jika ada yang mengomentarinya. Kriteria yang ini
yang saya tidak suka. Tak jarang saya temukan yang modelnya seperti kriteria kedua, "mau nyubit tapi tidak mau dicubit" istilah saya tuk kritirea tersebut,hehehe...
Entahlah...Itu hanya opini saya saja atau memang kalian juga beropini sama dengan saya... Yang pasti buat saya, "kesombongan tidaklah pantas saya miliki karena hanya allaah SWT lah pemilik segalanya yang pantas." Dan juga saya tidak pernah melihat siapa si pembicara,anak kecil atau pemabuk sekalipun jika untuk sebuah kebaikan dan perbaikan why not...
Terimakasih untuk yang sering mengomentari saya, karenamu saya jadi tahu mana yang semestinya diperbaiki dan dihilangkan. Teruslah mengkoreksi dan mengkritik saya, itu tandanya Anda perhatian dan ingin saya lebih baik...hheehehe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar