Blogger Widgets Rien Bintang Timur: Manajemen Hrd #PopularPosts1 .widget-content{ height:230px; width:auto; overflow:auto; }

Selasa, 30 Juli 2013

Manajemen Hrd



Seorang Hrd pengetahuan akan ketenagakerjaan harus sangat cukup luas mencakup hubungan internal atau pun eksternal. Dalam kaitannya dengan hubungan struktural organisasi di sebuah perusahaan maka seorang Hrd harus bisa bersikap kooperatif dan komunikatif dengan semua bagian yang terkait. Adanya karakter  karyawan yang bersifat unik menuntut kita untuk bisa memahami dengan baik untuk ke tahap berikutnya kita sinergikan dengan beberapa kelebihan lainnya yang bertujuan untuk memaksimalkan tujuan standart operasional prosedur yang telah di tetapkan serta untuk menghindari adanya komunikasi yang tidak nyambung baik dengan atasan terkait atau pun dengan bawahan yang menjadi tanggung jawabnya.


Untuk selanjutnya membina hubungan yang baik dengan pihak pihak terkait lainnya harus tetap kita lakukan.Seperti misalnya  hubungan dengan aparat kepolisian,dengan dinas tenaga kerja,dinas pemadam kebakaran atau dengan tim sar bilamana suatu waktu terjadi bencana gempa bumi atau sejenisnya. Dengan mumpuninya kemampuan seorang Hrd maka di harapkan di setiap kesempatan baik dari tahun ke tahun akan tercipta kualitas sumber daya manusia yang di harapkan dan menunjang keberhasilan kemajuan sebuah organisasi perusahaan.

Sering kali sebagai seorang human resource development kita menemui adanya karyawan yang keluar atau mengundurkan diri dengan hormat atau tidak dengan hormat.banyak faktor yang menyebabkan hal itu terjadi diantaranya ada yang pindah ke tempat kerja yang lain, ada yang mengikuti tes calon pegawai negeri sipil dan ada juga yang disebabklan karena suasana kerja.Rata rata suasana kerja ini memang sangat mempengaruhi terlebih pada tempat kerja baru,adanya tekanan dari pimpinan atau atasan,adanya pengupahan atau gaji dan susahnya adaptasi dengan situasi yang baru. Beberapa hal tersebut diatas dapat kita pelajari untuk selanjutnya kita dapat menciptakan sebuah sistem yang efektif dan efisien.

Proses penerimaan calon karyawan hingga diterimanya menjadi sebuah karyawan akan sangat di tentukan oleh ketelitian seorang personalia. Maka dari itu seorang personalia harus memahami segala tahapan penerimaan karyawan mulai dari penyeleksian hingga penempatan karyawan tersebut pada bagian yang di butuhkan.Setelah di tempatkan pada bagian tersebut personalia harus mampu mengontrol kinerja para karyawannya baik secara langsung ataupun melalui media yang telah disepakati oleh pimpinan. 



Ada lima keterampilan dasar yang perlu dikuasai oleh Human Resource Development (HRD) praktisi: (1) penilaian kebutuhan, (2) program desain, pengembangan, dan evaluasi (termasuk evaluasi individu), (3) pemasaran program HRD, ( 4) biaya / manfaat, dan (5) fasilitasi belajar.

PENILAIAN KEBUTUHAN
Praktisi HRD harus mahir dalam merancang dan melaksanakan penilaian kebutuhan sebelum merancang dan mengembangkan program pembelajaran dan kegiatan pelatihan. Ada empat alasan untuk hal ini: (1) untuk mengidentifikasi masalah tertentu dalam organisasi daerah, (2) untuk mengidentifikasi kekurangan pembelajaran khusus untuk melayani sebagai dasar program dan kegiatan; (3) untuk menentukan masa depan pelajar dasar evaluasi; dan (4) untuk menentukan biaya dan manfaat dari program-program dan kegiatan dalam rangka untuk mendapatkan dukungan organisasi. 

PROGRAM DESIGN, PENGEMBANGAN, DAN EVALUASI
Di jantung semua program pembelajaran dan kegiatan pelatihan adalah desain mereka, sebuah cetak biru yang membangun semua pembelajaran dalam organisasi. Tanpa program yang dirancang dengan baik, belajar tidak akan konsisten, dan tidak akan hasil yang diinginkan menjadi jelas. HRD praktisi cukup bijaksana untuk mengembangkan kompetensi dan keterampilan yang mereka butuhkan akan merancang dan mengembangkan program dan kegiatan yang efektif dan akan dapat mengevaluasi hasil yang akurat.

PEMASARAN PROGRAM HRD
Banyak program-program HRD sangat dikurangi selama periode yang sulit secara finansial. Seringkali mereka dihilangkan sama sekali. Oleh karena itu para praktisi HRD harus mengembangkan pemahaman yang jelas dan penghargaan untuk pemasaran. Dengan berbuat demikian mereka dapat meningkatkan citra keseluruhan program, lapangan, dan praktisi dan membantu posisi HRD sebagai serius dan komponen vital strategis organisasi masa depan.

MANFAAT ANALISIS BIAYA
Analisis biaya-manfaat ini sering digunakan sebagai alat pembenaran atau bukti dampak. Menyediakan atas manajemen dengan informasi yang mereka mengerti dan menggerakkan HRD evaluasi efektivitas dari kualitatif ke kuantitatif.

FASILITASI PEMBELAJARAN
HRD praktisi perlu mengembangkan kemampuan mengajar dan kemampuan untuk memfasilitasi pembelajaran dalam berbagai setting. Mereka juga harus memahami bagaimana orang dewasa belajar dan mengetahui bagaimana untuk mengevaluasi pembelajaran dan perubahan perilaku.


Manajemen hrd dalam perkantoran sangat diperlukan untuk mendukung daya kembang kemajuan sebuah usaha.Dalam kaitannya dengan hal tersebut di atas kita mengenal adanya proses pre-recruitmen atau proses penyeleksian.Untuk itu kita harus mengetahui adanya planning,organizing,actuating,controlling.



Narsum: https://plus.google.com/105623477452868195764/posts
Narsum: http://rajapresentasi.com/2010/02/5-kompetensi-untuk-manajer-hrd/

 

Tidak ada komentar:

Hungry pet turtles to play around...